saifudin, Download GRATIS cara beli emas batangan

Dear saifudin,

Apakabar saifudin hari ini?
Semoga selalu sehat & tetap semangat ya!

Sebagai member SP, anda saya prioritaskan untuk DOWNLOAD GRATIS
informasi ini pertama kalinya, beberapa waktu lalu rekan saya
Bpk Rully dari Entreprenuer University membuka mata saya tentang
"Cara Cerdik Investasi Emas Dengan Modal Minim"

Ini BUKAN emas online ya! tapi EMAS beneran lho!

Sudah pasti ilmu tersebut MAHAL & nggak gratis!
TAPI saya punya info GRATIS hasil dari pengalaman saya membeli emas
batangan 24 karat yang bersertifikat resmi di perusahaan BUMN!

Tidak perlu berbasa-basi lagi, Silahkan DOWNLOAD GRATIS ebook :
"Cara Membeli Emas Batangan 24 Karat Bersertifikat BUMN"

-----------------------------------------
Download gratis di :
http://www.JurusBerkebunEmas.com
-----------------------------------------

Apalagi kalau sudah mengenal Jurus Membeli Emas dengan 1/3 harga
emas! wahhh nggak bakal bisa tidur mikirin mau prakteknya! :)
Bagaimana tidak? dengan MODAL KECIL kita bisa punya
perkebunan EMAS BATANGAN yang menggiurkan! saya sudah praktekkan!

Psstt.. ternyata TIDAK PERLU modal gede untuk punya emas batangan!
WOW Punya emas batangan? pasti pengen tau rasanya gimana kan? :)

-----------------------------------------
langsung saja DOWNLOAD GRATIS di :
http://www.JurusBerkebunEmas.com
-----------------------------------------

Semoga bermanfaat untuk saifudin & sebagai solusi untuk
MASA DEPAN keluarga saifudin!

Best regards,
Admin SP
---------------------------------------------------------
Cara beli emas batangan dengan modal kecil :
http://www.JurusBerkebunEmas.com

Jejaring Maya Grade 6B, Globalcity, 14320, Indonesia


To unsubscribe or change subscriber options visit:
http://clients.asianbrainfollowup.com/z/r/?rBxM7CwstCwczKxsrOzMtEa0rOycHIyMbA==

Agus, Affiliasi Itu Bukan MLM

Agus,
affiliasi itu bukan MLM!

Klik di sini untuk mengetahui perbedaannya ==>

http://getresponse.com/click.html?x=a62b&lc=rwc8&mc=m&s=hu2HT&y=N&

Segeralah BERTINDAK untuk KESUKSESAN Anda!

=========================
Anda tidak akan pernah sukses jika Anda tidak berani melangkah,
tidak mau mengambil kesempatan dan selalu menunda untuk berbisnis.
Anda tidak akan pernah kaya tanpa melalui bahaya dan tanpa berusaha.
Ini adalah fakta kehidupan.
=========================
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Haryo Prabowo, www.uangpanas.com, 0878.2118.1351 (XL), Jakarta 11530, Indonesia

--
To unsubscribe visit:
http://getresponse.com/unsubscribe.html?x=a62b&m=CHLy&s=hu2HT&y=N&

To change your contact details visit:
http://getresponse.com/change_details.html?x=a62b&s=hu2HT&y=T&

Agus, Kenali Bisnis Affiliasi : Bisnis Luar Biasa

Agus,
apakah Anda sudah mengenal bisnis affiliasi?

Klik di sini untuk mengenal tentang affiliasi ==>

http://getresponse.com/click.html?x=a62b&lc=rhb0&mc=m&s=hu2HT&y=f&

Segeralah BERTINDAK untuk KESUKSESAN Anda!

=========================
Anda tidak akan pernah sukses jika Anda tidak berani melangkah,
tidak mau mengambil kesempatan dan selalu menunda untuk berbisnis.
Anda tidak akan pernah kaya tanpa melalui bahaya dan tanpa berusaha.
Ini adalah fakta kehidupan.
=========================
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Haryo Prabowo, www.uangpanas.com, 0878.2118.1351 (XL), Jakarta 11530, Indonesia

--
To unsubscribe visit:
http://getresponse.com/unsubscribe.html?x=a62b&m=CHLw&s=hu2HT&y=3&

To change your contact details visit:
http://getresponse.com/change_details.html?x=a62b&s=hu2HT&y=T&

 

Religi

Arsitektur

Kuliner

Hiburan

-    Keyakinan ashhabul hadits tentang sifat-sifat allah.

-    Al-qur'an kalamullah bukan makhluk.

-    Bersemayamnya allah di atas 'arsy

 

 

 

 

RELIGI

 

KEYAKINAN ASHHABUL HADITS TENTANG SIFAT-SIFAT ALLAH

 

AL-QUR'AN KALAMULLAH BUKAN MAKHLUK

BERSEMAYAMNYA ALLAH DI ATAS 'ARSY

 

 

[Syaikh Abu Utsman Isma'il Ash-Shabuni berkata]: Semoga Allah melimpahkan taufiq. Sesungguhnya Ashhabul Hadits (yang berpegang teguh kepada Al-Kitab dan As-Sunnah) -semoga Allah menjaga mereka yang masih hidup dan merahmati mereka yang telah wafat- adalah orang-orang yang bersaksi atas keesaan Allah, dan bersaksi atas kerasulan dan kenabian Muhammad shallallahu `alaihi wa sallam. 

 

Mereka mengenal Allah subhanahu wata'ala dengan sifat-sifatnya yang Allah utarakan melalui wahyu dan kitab-Nya, atau melalui persaksian Rasul-Nya shallallahu'alaihi wa sallam dalam hadits-hadits yang shahih yang dinukil dan disampaikan oleh para perawi yang terpercaya.

 

Mereka menetapkan dari sifat-sifat tersebut apa-apa yang Allah tetapkan sendiri dalam Kitab-Nya atau melalui perantaraan lisan Rasulullah shallallahu'alaihi wasallamshallallahu `alaihi wa sallam. Mereka tidak meyerupakan sifat-sifat tersebut dengan sifat-sifat makhluk. Mereka menyatakan bahwa Allah menciptakan Adam 'alaihissalam dengan tangan-Nya, sebagaimana yang dinyatakan dalam Al-Qur'an: "Allah berfirman:

 

قَالَ يَا إِبْلِيسُ مَا مَنَعَكَ أَن تَسْجُدَ لِمَا خَلَقْتُ بِيَدَيَّ ....

"Hai iblis, apakah yang menghalangi kamu sujud kepada yang telah Ku-ciptakan dengan kedua tangan-Ku. (Shaad:75)

 

Mereka tidak menyimpangkan Kalamullah dari maksudnya-maksud sebenarnya, dengan mengartikan kedua tangan Allah sebagai dua kenikmatan atau kekuatan, seperti yang dilakukan oleh Mu'thazilah dan Jahmiyyah -semoga Allah membinasakan mereka-.

 

Mereka juga tidak mereka-reka bentuknya atau menyerupakan dengan tangan-tangan makhluk, seperti yang dilakukan oleh kaum Al-Musyabbihah -semoga Allah menghinakan mereka-. Allah subhanahu wa ta'ala telah memelihara Ahlus Sunnah dari menyimpangkan,  mereka-reka atau menyerupakan sifat-sifat Allah dengan makhluk-Nya. Allah telah memberi karunia atas diri mereka pemahaman dan pengertian, sehingga mereka mampu meniti jalan mentauhidkan dan mensucikan Allah 'azza wa jalla. Mereka meninggalkan ucapan-ucapan yang bernada meniadakan, menyerupakan dengan makhluk. Mereka mengikuti firman Allah azza wa jalla:

 

لَيْسَ كَمِثْلِهِ شَيْءٌ وَهُوَ السَّمِيعُ البَصِيرُ  

"tidak ada sesuatupun yang serupa dengan-Nya, dan Ia Maha Mendengar lagi Maha Melihat" (Asy-Syuraa:11)

 

Al-Qur'an juga menyebutkan tentang "Dua tangan-Nya" dalam firman-Nya:

 

خَلَقْتُ بِيَدَيَّ 

"..yang telah Ku-ciptakan dengan kedua tangan-Ku.. " (Shaad:75)

 

Dan diriwayatkan dalam banyak hadits-hadits shahih dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang menyebutkan tangan Allah, seperti kisah perdebatan Musa dengan Adam 'alaihimas salam, tatkala Musa berkata:

 

"Allah telah menciptakan dirimu dengan tangan-Nya dan membuat para malaikat bersujud kepadamu" (HR. Muslim). (GSM)

 

[Syaikh Abu Utsman Isma'il Ash-Shabuni berkata:] "Ashhabul Hadits bersaksi dan berkeyakinan bahwa Al-Qur'an adalah kalamullah (ucapan Allah), Kitab-Nya dan wahyu yang diturunkan, bukan makhluk. Siapa yang menyatakan dan berkeyakinan bahwa ia makhluk maka kafir menurut pandangan mereka.

 

Al-Qur'an merupakan wahyu dan kalamullah yang diturunkan melalui Jibril kepada Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam dengan bahasa Arab untuk orang-orang yang berilmu sebagai peringatan dan kabar gembira, sebagaimana firman Allah ta'ala:

 

وَإِنَّهُ لَتَنزِيلُ رَبِّ الْعَالَمِينَ - نَزَلَ بِهِ الرُّوحُ الْأَمِينُ - عَلَى قَلْبِكَ لِتَكُونَ مِنَ الْمُنذِرِينَ - بِلِسَانٍ عَرَبِيٍّ مُّبِينٍ  

"Dan sesungguhnya al-Qur'an ini benar-benar diturunkan oleh Rabb semesta alam, dia dibawa turun oleh Ar-Ruh Al-Amin (Jibril), ke dalam hatimu (Muhammad) agar kamu menjadi salah seorang di antara orang-orang yang memberi peringatan, dengan bahasa Arab yang jelas. (Asy-Syu'ara: 192-195)

 

Al-Qur'an disampaikan oleh Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam kepada umatnya sebagaimana yang diperintahkan Allah:

 

يَا أَيُّهَا الرَّسُولُ بَلِّغْ مَا أُنزِلَ إِلَيْكَ مِن رَّبِّكَ

"Hai Rasul, sampaikanlah apa yang diturunkan kepadamu dari Rabbmu". (Al-Maidah:67),

 

dan yang disampaikan oleh beliau adalah kalamullah. Rasulullah shallallahu'alaihi wa sallam bersabda:

"Apakah kalian yang akan menghalangiku untuk menyampaikan kalam (ucapan) Rabbku"  1

 

Al-Qur'an yang dihafal dalam hati, dibaca oleh lisan, dan ditulis dalam mushaf-mushaf, bagaimanapun caranya Al-qur'an dibaca oleh qari', dilafadzkan oleh seseorang, dihafal oleh hafidz, atau dibaca dimanapun ia dibaca, atau ditulis dalam mushaf-mushaf dan papan catatan anak-anak dan yang lainnya adalah kalamullah-bukan makhluk. Siapa yang beranggapan bahwa ia makhluk, maka telah kufur kepada Allah Yang Maha Agung.

 

 

Al-Imam Abu Bakar Muhammad bin Ishaq bin Khuzaimah berkata: "Al-Qur'an adalah kalamullah-bukan makhluk. Siapa yang mengatakan Al-Qur'an adalah makhluk, maka dia telah kufur kepada Allah Yang Maha Agung, tidak diterima persaksiannya, tidak dijenguk jika sakit, tidak dishalati jika mati, dan tidak boleh dikuburkan di pekuburan kaum muslimin. Ia diminta taubat, kalau tidak mau maka dipenggal lehernya. 2

 

 Abu Ishaq bin Ibrahim pernah ditanya tentang lafadz Al-Qur'an, maka Beliau berkata: "Tidak pantas untuk diperdebatkan. 'Al-Qur'an kalamullah-bukan makhluk ".

                                          

Imam Ahmad bin Hambal berkata: "Orang yang menganggap makhluk lafadz Al-Qur'an adalah Jahmiyah, Allah berfirman:

 

 فَأَجِرْهُ حَتَّى يَسْمَعَ كَلاَمَ اللّهِ

"maka lindungilah ia supaya ia sempat mendengar kalamullah' (At-Taubah:6).

Dari mana ia mendengar? 3

 

Abdullah bin Al-Mubarak berkata: "Siapa yang mengkufuri satu huruf Al-Qur'an saja, maka ia kafir (ingkar) dengan Al-Qur'an. Siapa yang mengatakan: Saya tidak percaya dengan Al-Qur'an maka ia kafir" (GSM)

 

Ahlul Hadits berkeyakinan dan bersaksi bahwa Allah subhanahu wa ta'ala berada di atas tujuh lapis langit, di atas 'Arsy-Nya, sebagaimana dalam surat Yunus:

 

إِنَّ رَبَّكُمُ اللّهُ الَّذِي خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالأَرْضَ فِي سِتَّةِ أَيَّامٍ ثُمَّ اسْتَوَى عَلَى الْعَرْشِ يُدَبِّرُ الأَمْرَ مَا مِن شَفِيعٍ إِلاَّ مِن بَعْدِ إِذْنِهِ ....

"Sesungguhnya Rabb kamu ialah Allah Yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, kemudian Dia bersemayam di atas 'Arsy (singgasana) untuk mengatur segala urusan. Tiada seorangpun yang akan memberi syafa'at kecuali sesudah ada keizinan-Nya" (Yunus:3) 

 

اللّهُ الَّذِي رَفَعَ السَّمَاوَاتِ بِغَيْرِ عَمَدٍ تَرَوْنَهَا ثُمَّ اسْتَوَى عَلَى الْعَرْشِ وَسَخَّرَ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ كُلٌّ يَجْرِي لأَجَلٍ مُّسَمًّى يُدَبِّرُ الأَمْرَ يُفَصِّلُ الآيَاتِ لَعَلَّكُم بِلِقَاء رَبِّكُمْ تُوقِنُونَ

"Allah-lah yang meninggikan langit tanpa tiang (sebagaimana) yang kamu lihat, kemudian Dia bersemayam di atas 'Arsy, dan menundukkan matahari dan bulan. Masing-masing beredar hingga waktu yang ditentukan. Allah mengatur urusan (makhluk-Nya), menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya), supaya kamu meyakini pertemuan (mu) dengan Rabbmu". (Ar-Ra'd: 2)

 

 ثُمَّ اسْتَوَى عَلَى الْعَرْشِ الرَّحْمَنُ فَاسْأَلْ بِهِ خَبِيراً  

"kemudian Dia bersemayam di atas Arsy, (Dialah) Yang Maha Pemurah, maka tanyakanlah (tentang Allah) kepada yang Maha Mengetahui" (Al-Furqan:59)

 

 ثُمَّ اسْتَوَى عَلَى الْعَرْشِ

"kemudian Dia-pun bersamayam di atas 'Arsy".(As-Sajdah:4)

 

 

إِلَيْهِ يَصْعَدُ الْكَلِمُ الطَّيِّبُ

dan kepada-Nya lah naik perkataan-perkataan yang baik..".(Fathir:10)

 

 يُدَبِّرُ الْأَمْرَ مِنَ السَّمَاءِ إِلَى الْأَرْضِ ثُمَّ يَعْرُجُ إِلَيْهِ

"Dia mengatur urusan dari langit ke bumi, kemudian (urusan) itu naik kepada-Nya..". (As-Sajadah:5)

 

 أَأَمِنتُم مَّن فِي السَّمَاء أَن يَخْسِفَ بِكُمُ الأَرْضَ فَإِذَا هِيَ تَمُورُ

"Apakah kamu merasa terhadap Allah yang di langit bahwa Dia menjungkir balikkan bumi bersama kamu, sehingga tiba-tiba bumi itu bergoncang". (Al-Mulk:16)

 

Allah subhanahu wa ta'ala memberitakan tentang Fir'aun yang terlaknat, bahwasanya ia pernah berkata kepada Haman (pembantunya):

 

 وَقَالَ فِرْعَوْنُ يَا هَامَانُ ابْنِ لِي صَرْحاً لَّعَلِّي أَبْلُغُ الْأَسْبَابَ - أَسْبَابَ السَّمَاوَاتِ فَأَطَّلِعَ إِلَى إِلَهِ مُوسَى وَإِنِّي لَأَظُنُّهُ كَاذِباً

"Dan berkatalah Fir'aun: "Hai Haman, buatkanlah bagiku sebuah bangunan yang tinggi supaya aku sampai ke pintu-pintu, (yaitu) pintu-pintu langit, supaya aku dapat melihat Ilah Musa dan sesungguhnya aku memandangnya seorang pendusta..." (Al-Mu'min:36-37)

 

Fir'aun berkata demikian karena ia mendengar Musa mengabarkan bahwa Rabbnya berada di atas langit.

 

Para ulama dan tokoh imam-imam dari kalangan salaf tidak pernah berbeda pendapat, bahwa Allah 'azza wa jalla' berada diatas 'arsy-Nya. Dan 'arsy-Nya berada di atas tujuh lapis langit. Mereka menetapkan segala yang ditetapkan Allah, mengimaninya serta membenarkannya.

Mereka menyatakan seperti yang Allah katakan bahwa Allah bersamayam di atas 'Arsy-Nya. Mereka membiarkan makna ayat itu berdasarkan dzhahirnya, dan menyerahkan hakikatnya sesungguhnya kepada Allah subhanahu wa ta'ala. Mereka mengatakan:

 

 آمَنَّا بِهِ كُلٌّ مِّنْ عِندِ رَبِّنَا وَمَا يَذَّكَّرُ إِلاَّ أُوْلُواْ الألْبَابِ

"Kami mengimani, semuanya itu dari sisi Rabb kami. Dan tidak dapat mengambil pelajaran (daripadanya) melainkan orang-orang yang berakal"(Ali-'Imran:7).

 

Sebagaimana Allah terangkan tentang orang-orang yang dalam ilmunya mengatakan demikian, dan Allah ridha serta memujinya.

 

Imam Malik pernah ditanya dalam majelisnya tentang ayat Allah:

 

الرَّحْمَنُ عَلَى الْعَرْشِ اسْتَوَى  

"Ar-Rahman bersemayam di atas 'Arsynya".(Thaha:5),

 

bagaimana caranya Allah bersemayam?. Maka Imam Malik menjawab:" Bersemayam itu maklum (diketahui maknanya), bagaimananya (caranya) tidak diketahui, menanyakan bagaimananya adalah bid'ah, dan saya memandang kamu (penanya) sebagai orang yang sesat, kemudian memerintahkan untuk mengeluarkan penanya tersebut dari majelis. 

 

Abdullah bin Al-Mubarak berkata: "Kami mengetahui Rabb kami berada di atas 7 lapis langit, bersemayam di atas 'Arsy-Nya, terpisah dengan makhluk-Nya. Dan kami tidak menyatakan seperti ucapan Jahmiyyah bahwa Allah ada di sini, beliau menunjuk ke tanah (bumi)". 4

 

Abu Bakar Muhammad bin Ishaq bin Khuzaimah berkata: "Siapa yang tidak menetapkan bahwa Allah subhanahu wa ta'ala berada di atas 'Arsy-Nya maka dia kufur kepada Rabbnya, halal darahnya, diminta taubat, kalau menolak maka dipenggal lehernya, lalu bangkainya dicampakkan ke pembuangan sampah agar kaum muslimin dan orang-orang mu'ahad tidak terganggu oleh bau busuk bangkainya, hartanya dianggap sebagai fa'i (rampasan perang) -tidak halal diwarisi oleh seorang pun dari muslimin, karena seorang muslim tidak mewarisi harta orang kafir, sebagaimana sabda Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam:

 

"Seorang Muslim tidak mewarisi orang kafir dan orang kafir tidak mewarisi orang muslim" (HR. Bukhari) 

 

Dalam hadits Mu'awiyah bin Hakam, bahwa ia berniat membebaskan budak sebagai kifarat. Lalu ia bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menguji budak wanita. Beliau bertanya:"dimanakah Allah?", maka ia menjawab di atas langit, beliau bertanya lagi:"Siapa aku?", maka ia menjawab: "Anda utusan Allah".5

 

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menghukumi sebagai muslimah karena ia menyatakan bahwa Allah di atas langit.

                                                

Imam Az-Zuhri -imamnya para imam berkata: "Allahlah yang berhak memberi keterangan, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam yang berhak menyampaikan dan kita wajib pasrah menerimanya" 

 

Wahhab bin Munabbih berkata kepada Ja'ad bin Dirham: "Sungguh celaka engkau wahai Ja'ad karena masalah itu (karena Ja'ad mengingkari sifat-sifat Allah)!, seandainya Allah tidak mengkabarkan dalam Kitab-Nya bahwa Ia memiliki tangan, mata dan wajah, niscaya aku tidak berani mengatakannya, takutlah kepada Allah!" 

 

Khalid bin Abdullah Al-Qisri suatu ketika berkhutbah pada hari raya I'dul Adha di Basrah, pada akhir khutbahnya ia berkata: "Pulanglah kalian kerumah masing-masing dan sembelihlah kurban-kurban kalian-semoga Allah memberkahi kurban kalian. Sesungguhnya pada hari ini aku akan meyembelih Ja'ad bin Dirham, karena ia berkata: Allah tidak pernah mengangkat Ibrahim 'alaihissalam sebagai kekasih-Nya, dan tidak pernah mengajak Musa berbicara. Sungguh Maha Suci Allah dari apa yang dikatakan Ja'ad karena kesombongan, maka Khalid turun dari mimbar dan menyembelih Ja'ad dengan tangannya sendiri, kemudian memerintahkan untuk disalib. (GSM)

 

 

Warta Kuliner

 

Soto Telur Puyuh

Bahan :
- 10 butir telur puyuh -
- 1/2 bungkus soun, rendam air -
- 1/2 buah bawang bombay, cincang   halus -
- 4 siung bawang putih, cincang halus -
- 1/2 buah wortel, potong bentuk bunga -
- 300 cc kaldu ayam -
- Garam, merica secukupnya -

Cara membuat :
1. Tumis bawang putih dan bawang bombay sampai harum. Tambahkan bumbu. Masak sebentar.
2. Beri wortel dan kaldu. Masak mendidih.
3. Masukkan telur puyuh. Pecahkan satu per satu, jangan diaduk.
4. Masak sampai telur matang. Tambahkan soun. Masak sebentar.
5. Angkat dari api. Siap dihidangkan.

Untuk 2 porsi

Samosa

 

Bahan :

- 500 gram tepung terigu -

- 125 gram margarin -

- 1 butir telur -

- 200 ml aie es -

- Garam secukupnya -

 

Bahan isi :

- 300 gram daging sapi dicincang -

- 1 buah bawang bombay, dicincang -

- 4 siung bawang putih -

- 6 cabai hijau, dipotong dadu kecil -

- 50 gam bumbu kari basah -

- 1 sdm garam -

- 1/4 sdt gula pasir -

- 1/2 sdt lada bubuk -

 

Cara membuat :

1. Aduk tepung terigu dan margarin. Tambahkan garam. Setelah adonan berbutir-butir, masukkan telur, aduk rata.

2. Tambahkan air es, aduk dan uleni sampai rata. Sisihkan di lemari es selama 1 jam.

3. Isi : Tumis bawang bombay dan bawang putih. Setelah harum, masukkan daging giling. Aduk sampai berubah warna. Masukkan bumbu kari, aduk-aduk. Tambahkan garam, gula, lada dan sedikit air. Aduk rata.

4. Setelah air mulai menyusut, masukkan cabai hijau. Aduk hingga mengering dan semua matang, angkat.

5. Gilas adonan kulit. Potong bulat diameter 10x10 cm. Beri adonan isi, lipat segitiga lalu rekatkan dengan putih telur atau ditekan-tekan hingga menyatu.

6. Goreng hingga kuning kecoklatan. Hidangkan hangat dengan secangkir teh.

 

Untuk 30 buah

 

Enting Kerak Pedas

 

Bahan :

- 50 gram gula pasir -

- 200 gram gula jawa -

- 50 ml air -

- 1/2 sdt cabai bubuk -

- 100 gram rengginang yang sudah digoreng -

 

Cara membuat :

1. Masukkan gula pasir dan gula jawa dalam wajan. Tambahkan air lalu masak di atas api kecil sampai gula larut. masukkan cabai bubuk, aduk sampai rata.

2. Pecahkan rengginang yang sudah digoreng sampai bergumpal-gumpal kecil. Masukkan ke dalam wajan, aduk sampai terbalut.

3. Panas-panas, sendokkan ke atas minyak, dinginkan.

 

untuk 12 porsi

Sup Cumi Pedas

 

Bahan :

- 400 gram cumi segar, dipotong bulat 1/2 cm -

- 1 buah bawang bombay, dicincang -

- 2 siung bawang putih, dicincang -

- 1 buah tomat, dicincang -

- 100 ml saus tomat -

- 100 gram jamur merang, diiris tipis -

- 2 sdm saus sambal -

- 1 sdm kecap manis -

- 2 sdt garam -

- 1/2 sdt merica bubuk -

- 1/2 sdt gula pasir -

- 500 ml air -

- 1 batang daun bawang, dipotong 1/2 cm -

 

Cara membuat :

1. Tumis bawang bombay, bawang putih dan tomat sampai harum. Tambahkan jamur sambil diaduk.

2. Masukkan saus tomat, saus sambal, kecap manis, garam, merica dan gula. Aduk rata.

3. Tambahkan cumi, aduk sampai berubah warna. Tuang air lalu masak sampai bumbu meresap.

4. Menjelang diangkat, taburkan daun bawang. Aduk rata.

 

Untuk 6 porsi

 

 

 

 

 

Tahu Tumis Daging

 

Bahan :

- 200 gram tahu putih, dipotong 1 cm, goreng setengah matang -

- 1/2 buah bawang bombay, dipotong kotak 1 cm -

- 100 gram daging, dicincang -

- 2 buah cabai merah, dipotong 1 cm -

- 2 sdm saus tomat -

- 2 sdm saus tiram -

- 1 buah tomat, dicinang -

- 1/4 sdt garam -

- 1/4 sdt merica bubuk -

- 50 ml kaldu daging -

- 10 siung bawang putih, diiris tipis, goreng sampai matang, haluskan -

 

Cara membuat :

1. Tumis bawang bombay sampai layu. Masukkan daging. Aduk sampai berubah warna.

2. Masukkan cabai, saus tomat, saus tiram, tomat, garam dan merica. Aduk sampai layu. Masukkan tahu, aduk sampai rata.

3. Tuang kaldu sambil diaduk-aduk. Menjelang diangkat, taburkan bawang putih goreng yang sudah dihancurkan.

 

Untuk 4 porsi

 

Ayam Goreng Pekak


Bahan :
- 1 ekor ayam, dipotong 8 bagian -
- 600 ml air kelapa -
- 2 buang pekak -
- 2 lembar daun salam -
- 2 batang serai, dimemarkan -

Bumbu halus :
- 10 butir bawang merah -
- 4 siung bawang putih -
- 1 sdt ketumbar -
- 1 sdm garam -

Bumbu tepung :
- 150 gram tepung terigu -
- 1 1/2 sdt garam -
- 2 1/2 sdm daun seledri, dicincang -
- Minyak untuk mengoreng -

Cara membuat :
1. Rebus ayam, bumbu halus, air kelapa, pekak, daun salam dan serai sampai terserap.
2. Tiriskan ayam lalu gulingkan di bumbu tepung sampai rata.
3. Celupkan lagi ayam ke bumbu rebusan lalu gulingkan lagi ke bumbu tepung.
4. Goreng sampai kering dan matang.

Untuk 8 potong

 

Kue Kering Madu Havermut

 

Bahan :

- 175 gram margarin -

- 225 gram gula pasir -

- 1 butir telur -

- 50 ml madu -

- 250 gram tepung terigu -

- 1/2 sdt baking powder -

- 1/2 sdt soda kue -

- 1/2 sdt bumbu lapis legit -

- 50 gram kacang mede cincang -

- 50 gram kismis, dipotong-potong -

- 50 gram havermut -

 

Cara membuat :

1. Kocok margarin dan gula hingga lembut.

2. Tambahkan telur dan madu, kocok rata.

3. Masukkan tepung terigu, baking powder, soda dan bumbu lapis legit sambil diayak dan diaduk rata.

4. Tambahkan kacang mede, kismis dan havermut sambil diaduk rata.

5. Sendokkan adonan ke atas loyang yang sudah diolesi sedikit margarin. Oven selama 25 menit dengan suhu 150oC

 

Untuk 900 gram

 

Chocolate Cookies

 

Bahan :

- 150 gram margarin -

- 100 gram tepung gula -

- 2 kuning telur -

- 50 gram kacang mede sangrai haluskan -

- 200 gram tepung terigu -

- 1/4 sdt baking powder -

- 1 sdt kayu manis bubuk -

- 1/4 sdt pala bubuk -

- 15 gram dark cooking chocolate, diparut -

 

Cara membuat :

1. Kocok margarin dan tepung gula sampai lembut.

2. Tambahkan kuning telur, kocok rata.

3. Masukkan kacang mede, tepung terigu dan baking powder diayak dan diaduk rata.

4. Tambahkan kayu manis bubuk, pala bubuk dan dark cokelat parut, aduk rata.

5. Giling setebal 1/2 cm, cetak oven hingga renyah matang.

6. Hias dengan dark cooking chocolate dan white chocolate sesuai selera.

 

Untuk 350 gram

 

 

Religi

Arsitektur

Kuliner

Hiburan

-    Keyakinan ashhabul hadits tentang sifat-sifat allah.

-    Al-qur'an kalamullah bukan makhluk.

-    Bersemayamnya allah di atas 'arsy

 

 

 

 

 

 

Copy right Citra GSM 2008